Mengasah Profesionalisme Guru: Partisipasi Ibu Nadriyah dalam Bimtek Pengelolaan Perpustakaan
Pendidikan adalah salah satu pondasi utama dalam membangun masyarakat yang berkualitas. Di balik pendidikan yang berkualitas, ada sejumlah faktor yang berperan penting, salah satunya adalah peran guru. Di Madrasah Aliyah (MA) Hasan Jufri di Gresik, peran guru tidak hanya terbatas pada pengajaran mata pelajaran, tetapi juga melibatkan pengelolaan perpustakaan madrasah. Salah satu guru yang ikut serta dalam pengembangan keilmuan ini adalah Ibu Nadriyah, S.Ag.
Mengasah Profesionalisme Guru: Partisipasi Ibu Nadriyah dalam Bimtek Pengelolaan Perpustakaan
Pada tanggal 9-10 September 2023, Ibu Nadriyah, S.Ag. mengambil bagian dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Perpustakaan yang diadakan di SMA NU 1 Gresik. Acara tersebut merupakan kerja sama antara PC. LP. Ma'arif NU Gresik dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Bimtek ini bertujuan untuk memberikan pembinaan kepada tenaga perpustakaan sekolah/madrasah dalam rangka meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan.
Pemateri utama dalam Bimtek ini adalah Ir. Tiat S. Suwardi, M.Si., yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Beliau membagikan beragam pengetahuan dan wawasan tentang pengelolaan perpustakaan yang berkualitas, serta pemahaman tentang standar nasional perpustakaan yang harus diikuti.
Ibu Nadriyah, S.Ag. yang juga Guru Mapel Fikih di MA Hasan Jufri, menyampaikan bahwa Bimtek ini memberikan banyak ilmu yang sangat bermanfaat. Ia menekankan bahwa ada beberapa aspek penting yang dibahas dalam kegiatan ini, seperti:
- Pengelolaan Bahan Pustaka: Mengatur koleksi perpustakaan dengan baik, termasuk pengadaan, pelabelan, dan inventarisasi bahan pustaka.
- Layanan Perpustakaan, Pengembangan Minat Baca, dan Promosi: Membangun lingkungan perpustakaan yang ramah pengguna, mengembangkan minat baca siswa, dan mempromosikan layanan perpustakaan secara efektif.
- Otomasi Perpustakaan: Menggunakan teknologi untuk memudahkan pengelolaan perpustakaan, seperti sistem otomasi perpustakaan.
- Pengelolaan Perpustakaan Berbasis Standar Nasional Perpustakaan: Mengikuti pedoman dan standar nasional yang berlaku untuk memastikan perpustakaan beroperasi dengan efisien dan efektif.
Selain sebagai guru, Ibu Nadriyah juga memiliki tanggung jawab tambahan sebagai pengelola perpustakaan di MA Hasan Jufri. Hal ini merupakan tugas tambahan yang ia laksanakan bersama Bapak Suja'e, S.Pd.I., yang menjabat sebagai Kepala Perpustakaan. Dengan mengikuti Bimtek ini, Ibu Nadriyah dapat meningkatkan kemampuannya dalam mengelola perpustakaan madrasah, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi siswa dan seluruh komunitas madrasah.
Menurut Ibu Siti Afiyah, M.Pd., selaku Waka Kurikulum di MA Hasan Jufri, pelatihan-pelatihan serupa sangat penting untuk diikuti oleh guru-guru di madrasah ini. Hal ini akan membantu guru-guru dalam mengembangkan wawasan dan kompetensi mereka, sehingga dapat memberikan pendidikan yang lebih baik kepada siswa-siswa.
Pendapat senada juga disampaikan oleh Bapak Mohammad Amir, S.Pd.I., M.Pd., selaku Kepala Madrasah. Beliau berpendapat bahwa guru-guru di MA Hasan Jufri harus terus mengikuti pelatihan yang sesuai dengan profesi mereka agar tetap relevan dan berkualitas dalam memberikan pendidikan.
Partisipasi Ibu Nadriyah dalam Bimtek Pengelolaan Perpustakaan adalah contoh nyata bagaimana guru-guru di MA Hasan Jufri berkomitmen untuk meningkatkan profesionalisme mereka demi kemajuan pendidikan di madrasah ini. Melalui pembelajaran dan pengalaman yang diperoleh dari kegiatan ini, diharapkan perpustakaan madrasah dapat menjadi sumber ilmu yang bermanfaat bagi siswa-siswa, serta mendorong minat baca yang lebih besar di kalangan mereka. Semangat dan komitmen seperti ini merupakan fondasi penting untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah melalui pendidikan yang berkualitas.
Tidak ada komentar untuk "Mengasah Profesionalisme Guru: Partisipasi Ibu Nadriyah dalam Bimtek Pengelolaan Perpustakaan"
Posting Komentar